Terlalu Lama Menatap Layar? Awas Computer Vision Syndrome!
Seiring dengan perkembangan teknologi digital, banyak orang menghabiskan waktu beraktivitas di depan layar, baik itu komputer, laptop, tablet, atau ponsel. Fenomena ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, terutama dengan meningkatnya pekerjaan yang memanfaatkan perangkat digital. Namun, di tengah kemudahan yang diberikan, menggunakan perangkat digital secara intensif dapat meningkatkan risiko Computer Vision Syndrome (CVS).
Apa itu Computer Vision Syndrome?
Computer Vision Syndrome (CVS), juga dikenal sebagai sindrom mata komputer, merujuk pada sekelompok gejala yang muncul akibat penggunaan berlebihan dari perangkat elektronik, seperti komputer, laptop, tablet, dan ponsel.
Dilansir dari Alodokter, gejala CVS umumnya meliputi mata lelah, mata merah, penglihatan kabur, serta leher dan pundak yang tegang. Pada beberapa kasus, CVS juga disertai dengan sakit kepala dan punggung. Selain akibat intensitas berlebih menatap layar, CVS dapat dipicu oleh posisi duduk yang tidak proporsional, pencahayaan yang buruk, radiasi sinar biru dari layar, serta kurangnya istirahat mata.
Cara Mencegah Computer Vision Syndrome
Apabila #SahabatPrimacom memiliki intensitas menatap layar yang tinggi, berikut adalah beberapa tips yang dapat dilakukan untuk meminimalisasi CVS.
-
Istirahat Mata Secara Teratur
Lakukan istirahat mata setiap 20 menit dengan memandang objek yang berjarak jauh selama 20 detik.
-
Posisi Duduk
Jangan duduk terlalu dekat dengan layar. Idealnya, jarak layar ke wajah adalah 50-70 cm. Selain itu, pastikan posisi duduk tidak membungkuk.
-
Pencahayaan Layar
Atur tingkat terang dan ukuran huruf pada layar sesuai dengan kenyamanan mata.
-
Gunakan Kacamata Khusus
Jika diperlukan, kacamata khusus untuk melindungi mata dari radiasi sinar biru dapat menjadi solusi.
CVS dapat memengaruhi siapa saja yang sering menggunakan perangkat digital. Oleh karena itu, penting untuk memahami gejalanya dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan. Dengan merawat kesehatan mata, produktivitas kita pun dapat menjadi lebih optimal.
