Hadir dalam IPOC 2022, Primacom Perkenalkan Solusi untuk Industri Agribisnis
Industri kelapa sawit berperan strategis dalam menopang pemulihan ekonomi nasional sekaligus menjadi bagian tak terpisahkan dari aktivitas ekonomi global. Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat membuka ajang Indonesian Palm Oil Conference (IPOC) 2022 yang diselenggarakan di BICC, The Westin Nusa Dua, Bali pada Kamis (3/11) lalu.
Melalui ajang IPOC ini, pelaku industri dapat saling bertemu dan berdiskusi mengenai tren bisnis kelapa sawit, mulai dari isu ekspor-impor, operasional, geo-politis, hingga upaya mewujudkan bisnis sawit yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Setidaknya ada lebih dari 1.000 pelaku bisnis sawit dari 35 negara hadir untuk mengikuti rangkaian acara IPOC 2022, yang terdiri dari konferensi dan ekshibisi.
PT Primacom Interbuana (Primacom), sebagai perusahaan penyedia solusi komunikasi, turut berpartisipasi dalam ekshibisi IPOC tahun ini. Menyadari bahwa keterbatasan koneksi di kebun sawit adalah salah satu kendala bagi para pelaku industri, Primacom hadir untuk memperkenalkan berbagai solusi yang inovatif dan terintegrasi.
Primacom dapat membangun infrastruktur komunikasi hingga ke level afdeling dengan biaya dan kapasitas bandwidth yang dapat diatur sesuai kebutuhan. Salah satu teknologi komunikasi yang menjadi andalan untuk sektor perkebunan adalah Prima HTS, internet satelit VSAT dengan perangkat minimalis, instalasi praktis, dan biaya ekonomis. Dipasang langsung di depan gedung acara, pengunjung yang berlalu-lalang dapat melihat dengan lebih dekat perangkat Prima HTS yang ukurannya hanya 1,2 meter.
Selain konektivitas, Primacom mampu mengimplementasikan smart surveillance dan fleet tracking untuk memantau lokasi operasional dan pergerakan armada. Lebih lanjut, Primacom juga dapat memfasilitasi penerapan internet of things (IoT), artificial intelligence, dan business intelligence. Sebagai contoh, Primacom mampu mengaplikasikan sensor pendeteksi banjir dan asap serta mengirimkan notifikasi ke kantor secara real-time sehingga manajemen dapat melakukan penanganan dengan tepat dan cepat.
Untuk kebutuhan transmisi data dari kantor operasional ke kantor pusat atau sebaliknya, Primacom memiliki teknologi PrimaX yang dapat mengompres berbagai jenis data hingga 99% lebih kecil tanpa mengurangi kualitas. Dengan demikian, proses pengiriman data-data penting menjadi lebih cepat serta penggunaan bandwidth menjadi lebih hemat.
Direktur Marketing Primacom Domy K. Santoso turut hadir dalam ekshibisi tersebut. Ia menekankan bahwa Primacom akan selalu berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan supaya dapat terus membantu pelaku industri melalui konektivitas yang prima. “Seluruh solusi yang dihadirkan Primacom ditujukan untuk membantu para pelaku industri mengoperasikan bisnis dengan lebih efisien dan produktif,” tukas Domy.
Saksikan selengkapnya di sini!