Evakuasi Banjir Sumut dan Aceh Andalkan Starlink untuk Komunikasi Darurat

Starlink tetap dapat beroperasi meskipun jaringan seluler dan fiber optik mengalami kerusakan. Untuk kebutuhan evakuasi dan tanggap darurat, Starlink untuk bencana dinilai sangat membantu karena ukurannya ringkas, ringan, dan mudah dibawa.
Sejumlah wilayah di Sumatera Utara dan Aceh terdampak banjir besar yang mengakibatkan kerusakan infrastruktur, terputusnya akses jalan, serta gangguan terhadap aktivitas warga. Di tengah upaya evakuasi dan distribusi bantuan, para relawan dan tim penyelamat menghadapi hambatan besar akibat lumpuhnya jaringan komunikasi di beberapa titik terdampak.
Kerusakan tiang listrik, gangguan jaringan seluler, serta putusnya kabel fiber optik membuat jaringan komunikasi tidak dapat beroperasi secara optimal. Kondisi ini mempersulit koordinasi penyelamatan, pendataan korban, distribusi bantuan logistik, hingga penyampaian informasi kepada publik. Padahal. dalam situasi darurat bencana seperti ini, akses komunikasi menjadi elemen yang sangat vital. Tanpa akses komunikasi yang memadai, proses penyelamatan dapat terhambat dan keputusan lapangan menjadi sulit diambil.
Starlink untuk Bencana Bantu Pulihkan Komunikasi
Untuk mengatasi tantangan ini, tim penyelamat memanfaatkan internet Starlink sebagai solusi konektivitas alternatif. Starlink tetap dapat beroperasi meskipun jaringan seluler dan fiber optik mengalami kerusakan karena sistem ini bekerja langsung melalui ribuan satelit orbit rendah di luar angkasa, sehingga tidak bergantung pada infrastruktur fiber optik dan jaringan seluler yang rentan terputus saat dilanda bencana.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sebagaimana yang dikutip dari Kompas, telah mendistribusikan 28 unit Starlink untuk bencana dan 33 genset sebagai upaya pemulihan jaringan komunikasi di Sumatra Utara dan Aceh yang terdampak banjir dan longsor. Di sisi lain, MetroTV News melaporkan bahwa sebanyak 20 unit perangkat Starlink untuk bencana telah dikirim ke Aceh oleh Kementerian Komunikasi dan Digital RI untuk membantu pemulihan jaringan komunikasi.
Starlink Mudah Dibawa untuk Evakuasi
Untuk kebutuhan evakuasi dan tanggap darurat, Starlink untuk bencana dinilai sangat membantu karena ukurannya ringkas, ringan, dan mudah dibawa. Proses instalasi Starlink cepat, cukup beberapa menit untuk mendapatkan koneksi internet yang stabil selama memiliki pandangan ke langit terbuka.
Selain itu, Starlink untuk bencana dapat dioperasikan menggunakan sumber listrik portabel, seperti power station atau genset, sehingga ideal untuk situasi ketika akses listrik ikut terputus. Dengan kelebihan tersebut, Starlink untuk bencana menjadi salah satu komponen penting dalam mempercepat proses evakuasi dan penyaluran bantuan kepada masyarakat terdampak.
Pesan Starlink untuk Evakuasi Bencana
Sebagai perusahaan penyedia solusi komunikasi satelit yang berpengalaman, Primacom menyediakan layanan beli Starlink dan sewa Starlink untuk berbagai kebutuhan, termasuk Starlink untuk bencana. Sebagai Authorized Starlink Reseller di Indonesia, Primacom memastikan perangkat dan layanan yang diberikan resmi, aman, dan siap digunakan kapan pun dibutuhkan.
Perangkat Starlink di Primacom selalu ready dan siap kirim. Hubungi tim Primacom di sini dan konsultasi lebih lanjut mengenai Starlink untuk bencana yang dapat digunakan untuk membantu evakuasi dan pemulihan jaringan komunikasi.
