Starlink Bisa Nyala Pakai Panel Surya?

Banyak pihak menyoroti potensi pemanfaatan energi surya untuk mengoperasikan perangkat Starlink, terutama di wilayah off-grid yang belum memiliki akses listrik konvensional. Pertanyaannya, bisakah Starlink dinyalakan menggunakan panel surya?
Koneksi internet Starlink semakin populer di Indonesia, khususnya bagi para pelaku industri, mulai dari sektor tambang, migas, perkebunan, pelayaran, hingga pariwisata. Keunggulan internet Starlink terletak pada jangkauan koneksinya yang luas dan kecepatan internetnya yang tinggi. Internet Starlink dapat digunakan untuk menunjang wilayah yang belum terjangkau jaringan kabel fiber optik.
Dengan teknologi satelit orbit rendah (LEO), internet Starlink mampu menghadirkan koneksi stabil bahkan di lokasi terpencil, seperti tambang di pedalaman Sulawesi, perkebunan di Sumatra, atau kapal di tengah laut.
Seiring dengan meningkatnya adopsi internet Starlink di berbagai sektor, perhatian kini mulai bergeser pada aspek keberlanjutan energi. Banyak pihak menyoroti potensi pemanfaatan energi surya untuk mengoperasikan perangkat Starlink, terutama di wilayah off-grid yang belum memiliki akses listrik konvensional. Pertanyaannya, apakah bisa?
Bisakah Starlink Menyala Kalau Pakai Panel Surya?
Internet Starlink pada dasarnya merupakan sistem komunikasi satelit yang memerlukan pasokan listrik berdaya stabil. Konsumsi daya antena Starlink bervariasi antara 25 hingga 150 W saat beroperasi, tergantung pada model antena dan kondisi jaringan.
Artinya, selama kapasitasnya memadai, sistem tenaga berbasis panel surya dan baterai bisa menjadi alternatif untuk mengoperasikan Starlink di lokasi yang tidak memiliki pasokan listrik PLN. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika ingin menggunakan panel surya untuk menyalakan Starlink.
- Cuaca berawan. Sinar matahari bisa terganggu awan, sehingga desain sistem panel surya harus mempertimbangkan variasi intensitas.
- Kualitas tegangan. Fluktuasi listrik dapat mengganggu perangkat Starlink jika tidak menggunakan konverter yang sesuai.
- Pemeliharaan rutin. Debu, kelembapan, dan panas ekstrem dapat menurunkan performa panel surya jika tidak dirawat berkala.
- Biaya awal. Investasi awal untuk membeli panel surya, baterai, dan instalasi lainnya tergolong relatif tinggi, tetapi biaya operasionalnya menjadi relatif rendah karena tidak perlu bahan bakar.
Beli Starlink di Reseller Resmi!
Yang tidak kalah penting, jika ingin menggunakan panel surya untuk menyalakan Starlink, perlu memastikan perangkat antena Starlink adalah perangkat yang asli dan sesuai standar. Untuk menjamin keaslian perangkat, #SahabatPrimacom dapat beli Starlink atau sewa Starlink di reseller resmi.
Primacom merupakan Authorized Starlink Reseller di Indonesia. Sebagai reseller resmi, Primacom melayani beli Starlink dan sewa Starlink untuk segmen korporat. Berdiri sejak 1991, Primacom memiliki rekam jejak teruji dalam melayani komunikasi satelit bagi berbagai sektor industri.
Primacom dapat menjadi vendor pengadaan internet Starlink dan siap membantu mulai dari konsultasi, instalasi, hingga maintenance. Hubungi Primacom di sini dan dapatkan penawaran menarik!
