Menjaga Kebugaran Tubuh dengan Senam Aerobik
Masih dalam rangka menjaga kesehatan dan meningkatkan kebugaran tubuh saat aktivitas kerja WFH (Work From Home) selama masa pandemi, senam aerobik digadang-gadang juga turut menjadi salah satu opsi unggulan untuk kategori olahraga di dalam rumah. Senam aerobik adalah rangkaian gerakan yang mengaktifkan otot-otot tubuh. Jika dilakukan secara teratur dan konsisten, aktivitas ini ternyata mendatangkan banyak manfaat tidak hanya untuk kesehatan namun juga untuk mental.
Senam aerobik melibatkan serangkaian gerakan yang dilakukan secara berulang untuk meningkatkan denyut jantung. Untuk membuatnya lebih menyenangkan, senam ini dilakukan beriringan dengan lantunan musik yang bersemangat. Olahraga yang dikenal juga dengan sebutan latihan kardio ini baik untuk dilakukan secara rutin. Sebab aerobik memiliki banyak manfaat bagi tubuh, terutama jantung, otak, dan paru-paru.
Jika dilakukan secara teratur dalam jangka panjang, senam aerobik juga berperan mengurangi risiko kondisi-kondisi kronis tertentu. Kondisi penyakit jantung koroner bisa membaik jika melakukan senam aerobik secara teratur. Olahraga aerobik juga dapat mencegah penyumbatan pembuluh darah dengan meningkatkan kadar kolesterol baik (high-density lipoprotein/HDL) dan menekan kadar kolesterol jahat (low-density lipoprotein/LDL). Selain membantu mengontrol tekanan darah dan kadar gula dalam darah, senam aerobik juga menurunkan risiko terkena berbagai penyakit, terutama obesitas, diabetes tipe 2, stroke, beberapa jenis kanker, dan osteoporosis.
Setidaknya, awalilah senam aerobik dengan pemanasan sekitar enam menit. Melakukan pemanasan atau peregangan sebelum dan pendinginan sesudah melakukan senam aerobik, berfungsi untuk mengurangi cedera dan meningkatkan kesiapan tubuh dalam melakukan gerakan.
Berikut ini adalah beberapa rangkaian gerakan senam aerobik yang dapat dilakukan sendiri di rumah.
1. Rocket jump
Lakukan dua set dengan pengulangan sebanyak 15-25 kali.
2. Squat jump
Lakukan dua rangkaian masing-masing dengan 15-25 pengulangan.
3. Squat
Ulangi gerakan-gerakan tersebut sebanyak 15-25 kali.
4. Burpee
Ulangi gerakan ini sebanyak 15-25 kali.
Jika Anda sudah lama tidak melakukan olahraga rutin dan ingin melakukan senam aerobik, mulailah dengan durasi dan intensitas ringan. Misalnya melakukan gerakan lima menit di pagi hari, kemudian 2-3 hari berikutnya meningkat menjadi 10 menit, dan seterusnya. Senam aerobik selama 30 menit dan sebanyak tiga kali sepekan terbukti mengurangi penurunan kemampuan kognitif pada lansia. Selain mengurangi risiko depresi dan kecemasan dengan membuat pikiran lebih rileks, senam aerobik membuat pikiran tetap tajam meski usia bertambah.
Kini, dengan pemanfaatan perkembangan teknologi komunikasi dan jaringan internet, senam aerobik banyak dilakukan secara bersama-sama secara virtual melalui aplikasi seperti Zoom.
Jadi, jangan lupa pastikan jaringan internetmu selalu prima, ya Partners!
Sumber Referensi:
Alodokter: Menjaga Kesegaran Tubuh Dengan Senam Aerobik
Liputan6news: Manfaat Senam Aerobic Paling Utama Buat Kesehatan Jantung